Ada seorang ustadz sering kali guyonan dengan murid-muridnya. Dia sering bilang : "Ntar di surga , dipintu masuknya ada plang besar . Tulisannya MAAF , JOMBLO DILARANG MASUK ... Karena memang perintah Alloh Ud-khluul jannata antum wa azwaajukum ... Masuklah kesurga kalian beserta istri-istri kalian... Orang-orang jomblo haram masuk surga. "
Kata beliau , kalau belum kawin jangan mampus dulu..!
Amma ba'du , Memang demikian , seorang mukmin tiada akan masuk kedalam surga kecuali dengan pasangannya. Lalu bagaimana jika ada seorang ahli surga yg meninggal dunia dalam keadaan membujang?
Jawabannya adalah mereka oleh para arwah Yang Saleh dari para ambiya' wal awliya' nanti di nikahkan , dikawinin di alam barzah kepada ahlul barzakh yg laen sehingga nanti di yaumil qiyaamat mereka tidak dibangkitkan kecuali dengan pasangannya. *
Kalau di dunia , banyak pula ulama yg memilih membujang. Syeikh Abdul Fattah Abi Qiddah menulis kitab berjudul Ulamaa-ul 'Azzab satu jilid penuh yg menerangkan ulama-ulama yg memilih membujang karena kesibukannya dalam menyebarkan ilmu dan hikmah-hikmah kemuliyaan. Diantara mereka :
1. Imam Nawawi .
2. Bisyir Al Khafiy.
3. Az Zamakhsariy.
4. Syeikh Ahmad ba Jahdab.
5. Syeikh Saied ali Madhaj.
dan yang lainnya .
Suatu hari Bisyir Al Khafiy ditegur sahabatnya : " Anta Tarikus Sunnah ? Engkau ini meninggalkan Sunnah Nabi [ menikah ] ?"
Sayyidina Bisyir menjawab : " Lianniy mustaghilun bil fardhi , faidhaa intahaytu ji'tu lissunnati Itu karena aku sibuk ngurusi yg wajib dahulu . Nanti kalau sudah kelar baru aku akan datangi yg Sunnah. "
Atau Bisa dengan Alasan.
Watruk minal azwaaji man fi tho-atin # ma saa 'adat wakhtar 'uzuuban faadhila
Jika engkau menikah , maka jangan cari perempuan yg tidak mau [bisa] membantumu dalam Taat kepada Alloh . Koq dapet calon istri model begini lebih baik menjomblo saja
Ala Kulli khaal , mau menikah ataupun membujang ternyata mesti ada alasannya. manakah yg lebih baik buat kemaslahatan dirinya. Ini panjang diterangkan dalam Ihya' Ulumuddin , dan hendaklah seorang murid yg ingin menentukan nasib setatus dirinya untuk membaca apa yg Al Ghozali tuliskan disana.
Hanya saja , bayangan saya pribadi bahwa menikah itu bagi pemuda di zaman ini lumperahnya sudah menjadi kewajiban. Karena melihat keadaan kanan kiri para wanita zaman telah berbuat sembrono dlm berpakaian. Di kanan dada sedang di kiri Paha. Di depan pantat dan dibelakang jidat . Dengan menikah , setidaknya lebih mengurangi akibat - akbat buruk dari semua itu.
Bahkan ketika mencoba menanggulanginya dengan PUASA pun banyak pemuda yg gagal . Bukan salah resepnya, tetapi salah dalam cara berpuasanya. Puasa yg bisa menahan laju nafsu hewaniyyah seorang insan adalah puasa para pelaku riyadhoh. Mengurangi betul karbohidrat dan menghindari daging-dagingan.
adapun puasa yg hanya memindah jam waktu makan saja , menunya malah terkadang lebih fariataif malah bisa bikin nafsu menggelora seperti Kuda Binal.
Jadi , menikahlah. Jangan mengikuti mazhab Al Jumlu . [ JOMBLO] . Ini insyaalloh lebih menyelamatkan agama anda sendiri. Wallohu a'lam.
---------------------------
* Sesungguhnya alam barzakh adalah alamnya amal . Bahkan kekuatan amal di barzakh berlipat keagungannya dibanding di alam asbah [ dunia ] . Hilang sudah hijab dan hilang pula tasywis nafsu serta syaithannya.
Alam barzah adalah alam untuk meninggikan derajat di sisi Alloh . Didalam sana orang-orang shaleh semakin tenggelam dalam shalat-shalatnya . Ibadah-ibadahnya. Merasakan betul kenikmatannya. Meskipun beramal, tetapi bukan karena Taklifiy [ perintah Syari'ah sebagaimana saat dunia ] tetapi ia adalah Darut Taraqqiy .
Oleh : Yi Muhajir Maddad Salim
Suka Dengan Artikel Ini ?
Anda baru saja membaca artikel yang berjudul "Jomblo Tidak Masuk Surga". Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL https://wajahbaroe.blogspot.com/2013/06/jomblo-tidak-masuk-surga.html.
0 komentar "Jomblo Tidak Masuk Surga", Baca atau Masukkan Komentar
Posting Komentar