Banyak Para Murid merasa sedih dan gundah tatkala tidak bisa selalu bersama gurunya. Karena tarbiyahnya sangat diperlukan, terutama jika lagi ada masalah/kesulitan.
Walaupun kita tdk menyadari, sebetulnya Beliau Para guru kita juga mentarbiyah kita,... walau dalam kejauhan melalui mediasi doanya.
Bagaimana biar berkah tarbiyah para guru bisa nyampai kepada kita...setidaknya,...lakukan apa yg pernah beliau tarbiyahkan untuk kita....Lalukan apa yg beliau senangi (sebagai bentuk tabarruk) ...Yang terpenting jaga adab dan akhlak disetiap langkah. (walau kadang itu emang susah), dan tetap jalin dan sambung silaturrahmi dengan do’a kepada Beliau.
Lalu Tetanggaku bersyair...
فَتَشَبَّهُوْا إِنْ لَمْ تَكُوْنُوْا مِثْلَهُمْ - إِنَّ التَّـشَبُّهَ بِالْكِرَامِ فَلاَحُ
Jika kamu tidak mampu menjadi seperti mereka maka bertasyabbuhlah ( serupailah mereka ) .Sesungguhnya menyerupai orang – orang mulia itu suatu keberuntungan.
Demikian Apa yg di sampaikan tetanggaku
Suka Dengan Artikel Ini ?
Anda baru saja membaca artikel yang berjudul "Mencintai Guru atau Ulama". Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL https://wajahbaroe.blogspot.com/2013/09/mencintai-guru-atau-ulama.html.
0 komentar "Mencintai Guru atau Ulama", Baca atau Masukkan Komentar
Posting Komentar